Free Bitcoin

Get Free Bitcoin Here

Sunday, August 10, 2008

Dunia Hanya Selebar Layar BlackBerry

Manusia adalah mahluk homoludens, mahluk bermain, karena itu mereka selalu mencari cara agar sesuatu menjadi lebih bernilai dan berdaya guna, contohnya beras yang ditumbuk menjadi tepung beras dan tepung beras diolah menjadi penganan. Terlebih ketika sebuah teknologi komunikasi yang terus berkembang dari waktu-kewaktu, selain hal itu merupakan hasil kreatifitas manusia yang homoludens tadi hal ini juga merupakan pengejawantahan dari adanya kebutuhan manusia yang tidak pernah berhenti dan tanpa batas.

Manusia juga merupakan mahluk sosial yang selalu membutuhkan adanya komunikasi dan interaksi, kebutuhan dan kreativitas manusia yang kompleks menghasilkan sebuah perangkat komunikasi yang terus berkembang dari masa ke masa. Jika untuk berkomunikasi dulu manusia menggunakan genderang dan asap, setelah munculnya kertas orang jadi bisa berkomunikasi lewat surat, hingga kini pada perkembangannya kertas dan surat kabar terus dipakai dan industri mediapun terus berkembang.

Sebelum hadirnya teknologi seluler seperti sekarang ini, dulu kita hanya mengenal radio dan televisi, pada awal perkembangannya radio mungkin merupakan alat yang canggih pada zamannya, namun radio hanya bersifat satu arah saja hingga selanjutnya manusia menciptakan telepon dan telepon terus berkembang hingga munculnya telepon seluler yang sifatnya lebih mobile.

Perkembangan media dan komunikasi terus mengalami perubahan yang sangat radikal hingga akhirnya kedua media ini bertemu, perkawinan dari dua teknologi ini melahirkan teknologi baru yang disebut Internet. Hingga kini Internet terus merangsek kedalam kehidupan manusia hampir disegala bidang. Keberadaan Internet kini telah merubah hampir semua tatanan kehidupan manusia, mulai dari berinteraksi, belajar, bekerja dan berbisnis. Adanya kemudahan untuk berkomunikasi dan mencari informasi yang instan membuat kita semakin tidak bisa lepas dari Interet. Jika dahulu untuk mengakses Internet hanya berkutat di atas meja dengan menggunakan komputer desktop, kini seiring dengan perkembangan teknologi seluler kita bisa mengakses fungsi-fungsi Internet cukup hanya dalam genggaman tangan dengan cara yang lebih mobile pula.

Adalah Research In Motion (RIM), sebuah perusahaan telekomunikasi dari Canada yang mengembangkan perangkat komunikasi bergerak yang awalnya hanya memproduksi perangkat dan layanan penyeranta (pager) dua arah. Perangkat ini cukup populer pada era 90-an dimana ini pernah menjadi status simbol bagi mereka yang sibuk dan mobile, kini keberadaan pager mungkin semakin dilupakan, terlebih ketika hadirnya telepon seluler dengan fasilitas short message service (SMS)-nya. Perusahaan yang berdiri sejak tahun 1998 ini, membuat sebuah sejarah baru di dunia teknologi seluler dengan menciptakan perangkat BlackBerry yang terkenal dengan layanan push mail-nya, yakni sebuah layanan untuk memudahkan seseorang menerima e-mail layaknya SMS, sehingga orang tidak harus melakukan kegiatan ritual memeriksa e-mail, karena perangkat ini akan “berteriak” memberikan notifikasi jika ada e-mail yang masuk.

Pada perkembangannya, perangkat BlackBerry tidak hanya dapat memberikan fasilitas Push Mail saja, namun berkat adanya konverjensi digital saat ini blackBerry berubah menjadi sebuah smartphone (telepon pintar) yang memiliki berbagai macam fungsi dan fitur, selain telepon, SMS dan MMS, juga dapat digunakan sebagai kamera/video digital, pemutar musik dan video, global positioning system (GPS), Internet Mobile, e-book, modem dan juga dapat mengakses Wi-Fi (wireless fidelity).

Saat ini demam penggunaan BlackBerry mulai merebak, jika pada awalnya kebanyakan pengguna BlackBerry dikhususkan bagi karyawan di sebuah perusahaan tertentu saja sehingga perangkat ini identik dengan sebutan corporate device kini tidak lagi, terlebih ketika perangkat ini semakin hari semakin memiliki bentuk yang stylish, warna yang keren serta dijejalkannya berbagai macam fungsi tadi dan juga penambahan software aplikasi dari pihak ketiga.

Kemampuan push mail yang disertai dengan tingkat kompresi data yang tinggi membuat penggunanya bisa berkirim dan bertukar data melalui perangkat ini menjadi lebih cepat, begitu juga saat dipakai untuk mengakses Internet melalui aplikasi browser yang sudah terpasang didalamnya. Selain aplikasi browser, BlackBerry telah menyertakan aplikasi instant messaging (IM) yang siap diinstal, seperti Yahoo Messenger, Google Talk dan BlackBerry Messenger, yang terakhir merupakan aplikasi khusus untuk para pengguna BlackBerry, sehingga semua pengguna BlackBerry dimanapun berada dapat berinteraksi melalui fasilitas BlackBerry Messenger.

Setiap perangkat BlackBerry memiliki nomor identifikasi yang disebut PIN, nomor ini yang menjadikan setiap perangkat ini menjadi unique, nomor PIN ini juga bisa digunakan untuk berkomunikasi dengan pengguna BlackBerry lain di seluruh dunia melalui BlackBerry Messenger (BBM) yang memiliki kemampuan selain mengirimkan teks, juga dapat mengirimkan file gambar dan juga suara.

Keamanan dan kekuatan perangkat ini menjadi kelebihan tersendiri dibanding dengan produk lain yang sejenis. Dengan adanya nomor PIN tadi, setiap perangkat ini terdaftar di setiap operator dan juga server blackBerry, sehingga jika perangkat ini dicuri, si pencuri tidak bisa seenaknya mengganti simCard dan menggunakan fungsi BlackBerry karena operator dan server BlackBerry akan mengunci semua fungsi dari nomor ponsel dan PIN yang tidak sesuai dari daftar databasenya.

Perangkat BlackBerry dapat dipakai online terus menerus baik untuk chatting, browsing ataupun mengirim dan menerima e-mail tanpa hang, beberapa type BlackBerry bahkan dapat dijatuhkan dari ketinggian tiga meter tanpa rusak atau pecah. Kekuatan dan ketahanan system ini merupakan daya tarik tersendiri bagi mereka yang aktif dan sangat mobile.

Selain kemampuan yang tertulis di atas, beberapa type dari perangkat ini memiliki fungsi sebagai GPS (Global Positioning Systems) dimana dengan adanya aplikasi yang disebut BlackBerry Maps kita dapat mencari alamat atau penunjuk jalan jika kita berada di suatu kota atau daerah tertentu. Untuk BlackBerry yang tidak memiliki chipset GPS, tetap bisa menggunakan aplikasi BlackBerry Maps ini dan tentu penggunaanya akan lebih maksimal jika ditambahkan alat GPS receiver tambahan dengan koneksi bluetooth.

Untuk BlackBerry yang memiliki akses WiFi, kita bisa mengakses Internet melalui jaringan nirkabel yang ada di Mall, Café, restoran bandara bahkan dimana saja sepanjang sinyal WiFi hostspot bisa diterima oleh perangkat BlackBerry. Fungsi multimedia yang terdapat didalamnya mencakup fitur MP3 player, Video Player dan Fitur Kamera yang dijejalkan bahkan memiliki hasil yang cukup jernih dengan dukungan kamera 2 megapiksel yang ditanamkan di belakang body BlackBerry type tertentu. Fungsi kamera ini cukup bermanfaat untuk mengambil gambar ataupun video dan untuk selanjutnya dapat di simpan pada memory card atau dikirim melalui e-mail.

Tidak itu saja, saat ini RIM sebagai developer untuk sistem operasi BlackBerry sudah mengeluarkan sistem operasi terbaru untuk beberapa type tertentu yang beredar saat ini, sehingga dengan adanya peningkatan versi dari sistem operasi ini terdapat perbaikan dan penambahan fitur baru pada handset kita. Salah aplikasi menarik yang dijejalkan pada OS terbaru ini salah satunya adalah adanya aplikasi Documents ToGo versi trial buatan DataViz, aplikasi ini memiliki fungsi office seperti Word ToGo sebagai aplikasi pengolah kata dan Presenter ToGo sebagai aplikasi presentasi namun akan otomatis memiliki Sheet ToGo sebagai aplikasi SpreadSheet jika kita membeli versi premium dari situs DataViz.com.

Penulis mencoba untuk menggunakan apilkasi Documents ToGo ini baik untuk Word ToGo, Presenter ToGo dan Sheet ToGo semuanya memiliki fungsi dan kemampuan yang nyaris sama dengan aplikasi office pada komputer desktop biasa, jadi dengan memiliki perangkat BlackBerry ini kita tidak perlu lagi membawa laptop jika yang kita perlukan hanya sekedar untuk membuat laporan dalam bentuk word, spreadsheet atau draft presentasi bisa dilakukan dengan perangkat ini. Bahkan chatting, mengirim dan menerima e-mail serta browsing bisa dilakukan secara 24 jam terus menerus, cukup dengan perangkat yang ukurannya tidak lebih besar dari telapak tangan orang deswasa.

Dengan BlackBerry, informasi apapun yang kita inginkan, dapat langsung diakses dengan segera, berkomunikasi dengan teman, saudara atau rekan bisnis dimanapun bisa dilakukan sembari selonjoran di tempat tidur atau disela-sela berkumpul dengan keluarga, sehingga dunia begitu terasa kecil selebar layar BlackBerry. [Q]

Artikel ini pernah dimuat di harian Bisnis Indonesia, pada Suplemen TrenDigit@l

Era Baru Sebuah Interface

Munculnya berbagai produk teknologi elektronik yang menggunakan interface (antarmuka) layar sentuh kian membanjiri pasaran, keadaan ini seakan menggiring kita kepada nuansa baru dalam mengoprasikan sebuah perangkat tersebut sehingga terkesan lebih futuristik dan eye catching.

Tidak ketinggalan pula Microsoft, raksasa produsen perangkat lunak itu mengumumkan adanya tampilan dan antarmuka baru untuk sistem operasi terbaru yang rencananya akan dipasarkan akhir tahun 2009 nanti. Dimana untuk mengoperasikannya hanya menggunakan ujung jari kita, ya hanya dengan sentuhan pada layar (multi-touch interface), sistem operasi terbaru buatan Microsoft yang memiliki kode vienna itu nantinya akan lebih dikenal sebagai Microsoft Windows 7.

Bukan saja Microsoft, Apple Inc. perusahaan yang sebenarnya lebih dahulu membuat sebuah sistem operasi berbasis gambar ini juga telah lama menerapkan sistem “sentuh” untuk produknya, beberapa produk Apple yang kini dikenal dipasaran adalah iPod touch dan iPhone, beberapa produk Personal Digital Assistant (PDA) bahkan sudah lebih dulu menerapkan teknologi layar sentuh ini.

Saat ini, kita jadi dapat membedakan sebuah generasi dari perangkat elektronik yang digunakannya, generasi konservatif (mungkin bisa kita sebut saja demikian), menggunakan antarmuka “memutar” untuk mengoperasikan perangkat elektroniknya, pada radio dan televisi misalnya, jika generasi konservatif ingin memindahkan channelnya maka mereka akan melakukan dengan cara memutar, termasuk telepon dengan mendial angka dengan cara diputar.

Saya bahkan masih ingat, ketika kipas angin yang terpasang pada rumah dinas ortu saya di rumah peninggalan Belanda dijalankan dengan memutar switch-nya pada kecepatan / angka yang diinginkan. Teknologi berkembangang hingga semua perangkat elektronik dioperasikan dengan cara menekan, lihatlah radio/tape, televisi, ponsel dioperasikan dengan menekan tombolnya, hingga saat ini teknologi ini masih dipakai. Namun generasi yang akan datang lambat laun akan meninggalkan interface tekan-menekan ini, dan tanpa terasa akan hilang seperti interface “putar-memutar” dan akan diganti dengan cara disentuh (touch screen interface).


Teknologi layar sentuh sebenarnya sudah muncul sejak tahu 1983, ketika produsen komputer Hawlett Packard membuat HP-150 adalah PC pertama yang menggunakan teknologi layar sentuh ini, kini Hawlett Packard kembali meproduksi komputer desktop teranyar yang bertajuk New TouchSmart PC, sebuah personal komputer yang dioperasikan dengan sentuhan jari. Selain itu pada awal-awal kemunculan PDA, Apple memproduksi Apple Newton Message Pad, PDA buatan apple yang saat itu kurang sukses dipasaran, kegagalan ini bukan karena malproduksi namun lebih kepada kekurang siapan masyarakat untuk menggunakan perangkat secanggih Apple Newton pada masa itu. Namun seiring dengan perkembangan teknologi dan GUI (Graphisc User Interface) yang semakin menggoda, kini makin banyak perangkat elektronik yang dioprasikan dengan cara hanya cukup menyentuh permukaannya saja.

Lihatlah bagaimana iPhone manjadi begitu populer karena smartphone ini nyaris tidak memiliki tombol dan 80% dari permukaanya adalah sebuah layar sentuh. Interface ini diterapkan juga oleh Microsoft dengan produknya Microsoft Surface, sebuah layar raksasa yang dibuat persis menyerupai meja digital dan dioperasikan hanya dengan sentuhan jari pada layar tersebut. Dan rencananya teknologi sentuh ini akan diterapkan pada sistem operasi terbarunya tadi, Microsoft Windows 7 yang akan dipasarkan akhir tahun 2009, kita tunggu saja.(Q)

Artikel ini pernah dimuat di Harian Bisnis Indonesia, Suplemen TrenDigit@l