Sebuah isu keamanan telah menjadi berita yang paling kontroversi belakangan ini menyusul adanya tindakan mata-mata yang dilakukan oleh pihak NSA, sehingga hal itu mengharuskan pada penyedia layanan e-mail untuk menghadirkan fitur enkripsi pada layanan mereka.
Yahoo sebagai salah satu penyedia layanan e-mail telah mengumumkan rencana untuk menghadirkan fitur ini, melalui Alex Stamos selaku Yahoo Chief Information Security Officer, Yahoo berencana untuk menghadirkan fitur ini pada layanan Yahoo Mail, namun fitur tersebut baru akan tersedia tahun depan.
Menurut informasi yangkami kutip dari Washington Post, layanan Yahoo ini sebenarnya sama dengan apa yang telah digulirkan oleh GMail, dan Yahoo memang tengah bekerja sama dengan pihak Google untuk membuat fitur enkripsi tersebut pada layanan emailnya.
Saat ini Yahoo baru menyiapkan fitur enkripsi untuk pengguna Yahoo Mail tersebut dalam bentuk plug-in pada browser dan juga aplikasi mobile, sedangkan aplikasi enkripsi versi mandiri yang bisa dintegrasikan pada layanan email yahoo baru akan meluncur tahun depan, dimana dalam proyek pengembangan fitur enkripsi tersebut pihak Yahoo telah memperkerjakan Yan Zhu dari Electronic Frontier Foundation sebagai perusahaan pembuat fitur enkripsi.
Jika proyek ini selesai, Yahoo berencana untuk membuat layanan ini menjadi open source karena saat ini ada banyak bug yang ditemukan setiap minggunya, ujar CEO Yahoo, Mellisa Mayer seperti yang diungkapkan pada Washington Post.
No comments:
Post a Comment